Ciri Kucing Stres – Pasti diantara kalian pernah merasakan stres. Entah karena tugas, pekerjaan atau masalah ke-jombloan yang tidak kunjung selesai. Jika anda pernah mengalaminya, bisa dipastikan kucing peliharaan anda juga bisa mengalami stres karena kucing dapat merasakan emosi seperti halnya dengan manusia pada umumnya. Kucing Stres memang jarang terlihat oleh kita.
Kucing memang binatang peliharaan favorit sebagian besar orang. Banyak yang ingin dan suka sekali memelihara kucing, namun, diantara orang itu juga ada yang tidak faham tentang kondisi kucing peliharaannya.Β Setelah anda membaca artikel tentang kucing stress, pasti anda ingin tahu cara mengidentifikasi ciri-cirinya bukan? Yuk disimak!
Ciri Kucing Stres
Cara yang paling ampuh agar tahu bahwa kucing sedang mengalami masalah ada memperhatikan gerak-geriknya. Umunya kucing sangat aktif dan ceria, Jika tiba-tiba kucing anda berubah menjadi pendiam danΒ lesu bisa dipastkan kucing anda sedang mengalami sesuatu. Namun mengetahui ciri-ciri kucing stress tidak segampang itu, berikut ciri-ciri kucing stress yang sudah kami kumpulkan:
[irp]
-
Menyendiri
Seperti yang sudah dikatakan, kucing yang tiba-tiba menjadi pendiam dan suka menyendiri bisa jadi terindikasi sedang stres. Namun bisa jadi juga bahwa kucing sedang sakit, jika kucing sudah diperiksa namun tidak sakit, pasti ia sedang stres.Kucing yang sedang stres biasanya lebih memilih berdiam diri di tempat sepi dan akan lebih sering pergi keruangan tertutup untuk bersembunyi. Bahkan kucing juga akan mengacuhan pemiliknya.
-
Sering Tidur
Biasanya sang pemilik kucing tahu kebiasaan-kebiasaan kucing peliharaannya. Pola tidur dan waktu tidur kucing yang tidak seperti biasanya bisa jadi indikasi kucing yang sedang stres. Kucing demam juga akan sering tidur, namun jika kucing anda tidak sakit dan terus tidur, bisa jadi ia mengalami stres.
-
Muntah
Kucing yang stres biasanya menyebabkan sakit pada kucing itu sendiri. Sakit yang biasa di derita kucing stress adalah muntah. Jika kucing anda tiba-tiba muntah tanpa sebab apa pun, bisa sangat dipastikan kucinga nda stres.
-
Diare
Sama saat mengalami muntah, jika makanan dan asupan kucing ternyata tidak bermasalah namun kucing tiba-tiba diare. Bisa dipastikan kucing anda sedang mengalami stres yang cukup berat. Kucing stres biasanya akan mengalami berbagai penyakit pencernaan.
-
Suka Kencing Sembarangan
Jika tiba-tiba kucing anda kencing sembarangan di dalam rumah bisa jadi itu adalah tanda bahwa mereka sedang stres. Ciri kucing stres yang satu ini memang jarang, namun cukup menjengkelkan. Kucing yang sedang stres akan melakukan kebiasaan buruk yang belum pernah ia lakukan.
-
Kebiasaan Menggaruk
Meskipun kegiatan menggaruk termasuk kegiatan yang umum dilakukan kucing. Jika kucing terlalu sering menggaruk, bisa jadi ditubuhnya terdapat kutu atau bahkan kucing sedang stres. Karena kucing yang sedang stres dapat menjadi sering menggaruk secara berlebih.
-
Pendiam
Seperti yang sudah di katakan di atas, umunya seekor kucing bersifat aktif dan ceria. Jika tiba-tiba kucing anda diam dan menyendiri tanpa sebab yang jelas, bisa dipastikan kucing sedang mengalami masalah yang dapat membuatnya stres.
-
Tidak nafsu Makan
Kucing yang sedang stres cenderung tidak mau makan. Namun kadang-kadang kucing akan makan banyak sekali dan di lain hari tidak mau makan. Jika kucing anda mempunyai gejala makan yang tidak teratur dan aneh, bisa jadi kucing anda megalami stres.
-
Waspada
Ini sering terjadi jika kucing sedang stres dan penyebab stresnya adalah karena kehilangan anak. Kucing akan lebih agresif terhadap orang atau hewan yang baru ia temui, Bahkan terkadang sang kucing akan lebih wasapada dan lebih defensif terhadap dirinya dan anak-anaknya. Bisanya itu terjadi jika Kucing baru saja melahirkan.
-
Grooming Berlebih
Meskipun grooming akan membuat bulu kucing menjadi lebih lebat dan cantik, namun tidak jika dilakukan dengan berlebihan. Jika kucing tiba-tiba melakukan grooming secara berlebihan maka bisa jadi kucing terserang banya kutu. Atau bahkan paling parah dia sedang stres.
Jika setelah di periksa tidak trdapat kutu pada kucing, berarti kucing anda sedang stres.
-
Mengeong Terus
Jika manusia akan berteriak-teriak ketika sedang stres, sama halnya dengan kucing. Mereka kan mengeong degan suara yang keras dan mengganggu. Ada beberapa kasus dimana kucing secara keras mengeong saat tengah malam. Dan tentunya itu sangat mengganggu bukan? Cobalah untuk mengerti kemauan si kucing, biasanya meongan kucing adalah tanda kalau ia bosan. Semakin lama ia merasa bosan maka semakin besarpotensi kucing stres.
-
Poop Sembarangan
Tidak hanya akan kencing sembarangan, kucing yang sedang stres juga tidak segan-segan untuk buang air besar sembarangan. Ini ciri-ciri yang sedikit ambigu namun bisa menjadi patokan untuk mengetahui kucing stres atau tidak. Perhatikan kucing anda, jika ia poop di tempat yang tidak biasa, segera periksakan si kucing karena jika tidak ini akan berdapak buruk jika dibiarkan.Β
-
Labil
Bukan cuma manusia yang bisa bertingkah labil, kucing juga bisa bertingkah labil seperti orang pms. Kucing yang sedang labil di tandai dengan perubahan mood yang sedikit ekstrim, seperti semenit yang lalu ia bermanja-manja terhadap anda lalu semenit kemudian tiba-tiba galak dan defensif. Gejala labil ini lebih berpotensi untuk mengetahui kucing stres karena sangat terlihat.
-
Kelihatan Bosan
Jika kucing anda yang biasany aktif berlari kesana kemari dan tiba-tiba terlihat lemas, mudah bosan dan hanya tidur-tiduran saja. Bisa jadi kucing anda sedang stres atau depresi. Segera temani kucing agar tidak bosan bermain sendiri!
-
Mencakar Sembarangan
Jika kucing mencakar anda ketika sedang dimandikan, mungkin saja ini adalah gejala stres. Biasanya kucing juga akan mencakar-cakar sofa atau furnitur lainnya. Kucing akan mencakar untuk melampiaskan emosinya yang tidak beraturan. Bahkan beberapa kasus mereka akan mencakar muka mereka secara tidak sadar.
[irp]Β
Nah berikut adalah ciri-ciri kucing yang sedang stres. Rawatlah kucing dengan sebaik-baiknya karena kucing memiliki emosi dan kondisi tubuh yang hampir sama dengan manusia. Jangan kasari kucing karena akan membuat ia trauma, trauma juga membuat kucing menjadi stres dan depresi. Jika stres tidak kunjung di obati, maka ada peluang besar kucing meninggal. Duh, jangan sampai deh!
Kucing yang melahirkan juga sangat mudah stres, karena kucing melahirkan akan sangat menghawatirkan anak-anaknya. Mereka akan agresif pada hewan yang menurutnya mengancam nyawa anak-anaknya. Jangan sekali-kali memisahkan kucing betina dengan anaknya juga, karean sang induk akan stres dan depresi. Bayangkan saja jika anak kalian di bawa orang? Sedih banget kan.
Bahkan jika kucing sedang dalam masa kawin dan tidak punya pasangan, ia akan menjadi stres. yaiyalah, tidak ada pasangan untuk melampiaskan kebutuhan biologis sanatlah menyiksa. Apa lagi kucing jantan, ia akan ngambek dan mudah sekali rewel. Biasanya kucing akan tiba tiba hilang untuk mencari pasangan dan pulang keesokan harinya dengan mood yang baik.
Boskucing.com :
[wp-rss-aggregator feeds=”boskucing-com”]